Akhir-akhir
ini istilah “ekonomi syariah” booming. Di mana-mana terdengar dan terlihat.
Tidak hanya di dunia nyata, tapi juga di dunia maya (baca: internet). Padahal, dalam
beberapa tahun terakhir kata “syariah” merupakan kata yang seolah-olah ‘dimusuhi’
oleh sebagian orang karena dianggap tidak cinta nasionalisme atau karena alasan
lainnya. Sebutlah misalnya istilah perda syariah, penerapan syariah Islam di
Aceh, undang-undang syariah, dan lain-lain.
Memang,
ketika kata ‘syariah’ digandengkan dengan kata ekonomi, urusan menjadi lain. Begitu
juga dengan kata bank yang juga disabdingkan dengan ‘syariah’, tak ada yang
protes. Tak ada yang ‘menentang’ sebagaimana penentangan perda syariah, dan
lain-lain.
Tentunya
perlu disyukuri, karena dengan diterimanya ekonomi syariah oleh masyarakat
Indonesia, maka sisi yang lain insyaAllah juga nyusul. Ke depannya, kalau
ekonomi syariah ini sukses di Indonesia, maka tidak menutup kemungkinan
syariah-syariah yang lain juga bisa diterapkan.
Berbicara
ekonomi syariah tidak hanya berbicara tentang bank syariah, asuransi suariah, obligasi
syariah, dan lain-lain. Ruang lingkup ekonomi syariah lebih luas dari itu.
Berekonomi syariah berarti masyarakat menerapkan ekonomi syariah dalam berbagai
aspek dalam kehidupannya yang diatur oleh negara.
Berekonomi
syariah berarti berbicara tentang mindset, cara berpikir, framewok, atau
worldview. Maka dari itulah, ketika memilih bank syariah sebagai pilihan dalam
bertransaksi dalam keuangan bukan karena semata ingin mencari keuntungan, tapi
karena bagian dari memperjuangkan ekonomi syariah dan berusaha menerapkan
ekonomi syariah di negeri tercinta ini.
Begitu
pula bukan karena sebab-sebab remeh lainnya; seperti biar lebih keren, agar
dapat pelayanan yang lebih memuaskan, dan lain-lain. Ada yang lebih tinggi dari
itu. Berekonomi syariah itu berarti berusaha menerapkan sistem ekonomi yang
islami, berdakwah dalam bidang ekonomi, bereperilaku sesuai syariah, dan
lain-lain.
Semoga
kita menerapkan mindset ini. Benar-benar berekonomi syariah.
Surabaya,
2 Januari 2016






0 komentar:
Posting Komentar
Silahkan jika mau komentar :)